Mojokerto — Universitas Bina Sehat (UBS) PPNI Mojokerto resmi memasuki babak baru dalam kepemimpinannya. Dalam upacara pelantikan yang berlangsung khidmat di aula kampus pada Selasa (21/5), Dr. Indah Lestari, S.Kep.Ns., M.Kes., dikukuhkan sebagai rektor baru menggantikan Dr. Windu Santoso, M.Kep.
Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan Kesejahteraan Warga Perawatan Perawat Nasional Indonesia (YKWP-PNI) Kabupaten Mojokerto, Edi Gandiriyanto, didampingi oleh Ketua DPD PPNI Kabupaten Mojokerto, Mas’ud Susanto. Keduanya menyampaikan ucapan selamat sekaligus menegaskan komitmen untuk terus mendukung pengembangan UBS PPNI di bawah kepemimpinan baru.
Dalam sambutannya, Dr. Indah menegaskan bahwa kepemimpinan di perguruan tinggi adalah sebuah mata rantai yang berkelanjutan. Oleh karena itu, ia bertekad untuk melanjutkan visi besar menuju World Class University yang telah dirintis oleh rektor sebelumnya.
“Visi besar ini tentu tidak bisa dicapai dengan langkah sesaat. Diperlukan penguatan menyeluruh, baik dalam aspek tata kelola, kualitas internal, hingga perluasan jejaring eksternal,” tegasnya.
Lebih lanjut, Dr. Indah menyampaikan bahwa dalam 100 hari pertama masa kepemimpinannya, ia akan fokus pada penuntasan dokumen-dokumen kelembagaan UBS PPNI sebagai fondasi penting untuk akselerasi kemajuan kampus. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas unit dan dukungan dari seluruh sivitas akademika.

“UBS PPNI adalah institusi yang punya sejarah kuat—berkembang dari akademi keperawatan hingga menjadi universitas. Ini menunjukkan semangat transformasi yang luar biasa. Sekarang waktunya kita melangkah lebih jauh,” ujarnya optimistis.
Tak hanya kepada sivitas kampus, Dr. Indah juga mengajak seluruh mitra eksternal dan keluarga besar UBS PPNI Mojokerto untuk bersama-sama membangun kemajuan yang berkelanjutan. Ia berharap sinergi ini bisa memperkuat posisi UBS PPNI sebagai lembaga pendidikan tinggi yang unggul dan adaptif terhadap tantangan global.
Sementara itu, Ketua YKWP-PNI Edi Gandiriyanto memberikan apresiasi atas visi, semangat, dan strategi yang ditunjukkan oleh rektor baru. Menurutnya, kepemimpinan yang kuat dan kolaboratif akan menjadi kunci UBS PPNI dalam menjaga eksistensi dan daya saing di masa depan.
“Harapan kami dari yayasan, rektor baru mampu memperkuat manajemen dan jaringan yang dimiliki. Dengan itu, UBS PPNI akan tetap mengalir, adaptif, dan terus relevan dalam menghadapi perubahan zaman,” tandas Edi.
Pelantikan ini menandai komitmen UBS PPNI Mojokerto untuk terus bergerak maju, menjawab tantangan dunia pendidikan, serta memperkuat kontribusinya dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional, kompeten, dan berdaya saing global.
Kunjungi Sosial Media Kami Cerita Mojokerto